Tersediafasilitas pendukung seperti toilet dan kamar hias c. Gedung pergelaran sesuai dengan jenis musik yang akan ditampilkan 35. Salah satu nama tari kreasi non-etnik mancanegara di bawah ibi yang benar adalah Seni tari merupakan salah satu cabang seni, dimana media ungkap yang digunakan adalah tubuh. Tari merupakan alat ekspresi manusia ibarat bahasa gerak sebagai media komunikasi yang universal dan dapat dinikmati oleh siapa saja, dan pada waktu kapan saja. Melalui gerak, tubuh manusia dipakai untuk mengungkapkan ide-ide, perasaan, dan pengalaman sang seniman kepada orang lain dengan menggunakan irama dan atau musik tertentu sebagai ciri khas dari tarian tersebut. Sebagaimana seni yang lain, seni tari juga memiliki unsur-unsur yang menjadi dasar keindahan sebuah karya seni tari. Unsur-Unsur Keindahan Tari Unsur-unsur seni tari tersebut diantaranya adalah; 1. Wiraga Gerak fisik Unsur dasar tari adalah gerak fisik atau gerak tubuh manusia. Gerak tidak dapat dipisahkan dengan unsur tenaga, ruang dan waktu. Oleh karena itu, tari merupakan penjabaran dari gerak, tenaga, ruang dan waktu. Tari Soedarsono adalah seni gerak, maka yang paling penting dalam seni tari adalah bagaimana gerakannya. Biasanya, urutan gerak berhubungan dengan perpindahan gerak dari satu gerak ke gerak berikutnya yang biasanya bersifat sesaat, juga termasuk penuh arti atau tidak, indah atau tidak, dan efisien atau tidak. Yulianti Parani membagi gerak tari menjadi sepuluh dalam pola pengaturannya adalah sebagai berikut; Gerak sebagai akibat kesadaran dari anggota tubuh atau anggota badan. Gerak sebagai akibat kesadaran waktu dan kekuatan atau daya. Gerak sebagai akibat penggunaan daya kekuatan yang bersumber pada lengan dan tangan. Gerak sebagai kesadaran ruang. Gerak sebagai akibat kesadaran pengaliran berat badan dalam ruang dan waktu. Gerak sebagai akibat kesadaran berkelompok. Gerak sebagai akibat bentuk-bentuk tertentu dalam penggunaan tubuh. Gerak sebagai akibat ritme yang bersifat fungsional. Gerak sebagai akibat rasa ringan sehingga ingin lepas dari lantai. Gerak yang dituntut oleh kualitas ekspresi. Berdasarkan uraian di atas, maka dalam suatu gerak mempunyai unsur tenaga, ruang, dan waktu. Tenaga adalah besar kecilnya energi yang dikeluarkan oleh penari untuk melakukan usaha gerak. Ruang adalah tempat penari itu berada panggung dan diakibatkan oleh gerak. Waktu adalah satuan waktu untuk membentuk panjang pendeknya gerak. 2. Wirama Irama/ Iringan Musik Dalam tari, irama memegang peranan penting. Irama berperan penting karena menjadi pengatur gerakan penari dalam melakukan gerakan tarinya. Irama menjadi patokan dalam menari untuk memperjelas dan mempertegas gerakan penari sehingga menjadi ritmis dan beraturan. Ada dua macam irama atau iringan dalam tari, yaitu irama internal yaitu irama yang dihasilkan oleh penari itu sendiri seperti bunyi tepuk tangan, hentakan kaki, siulan, jeritan, dan lain-lain. Dan irama eksternal yaitu irama yang berasal dari luar diri penari seperti dari instrumen yang dimainkan secara langsung ataupun rekaman yang sudah ada. Dalam tari, irama musik mempunyai tiga fungsi, yaitu musik sebagai iringan gerak tari, musik sebagai ilustrasi, dan musik sebagai pemberi suasana. Dalam tari kesesuain dan keselarasan irama atau iringan musik dengan gerakan tari sangat penting. Misalnya, tarian yang bersifat atraktif dan dinamis akan cocok diiringi dengan lagu bernuansa gembira dengan tempo yang cepat. 3. Wirasa Perasaan Wirasa yaitu penghayatan yang dilakukan oleh penari terhadap materi dan jenis tarian. Menari bukan sekedar menggerakkan anggota tubuh, melainkan mengekspresikan nilai seni atau keindahan melalui bahasa gerak bahasa tubuh, dan ekspresi wajah. Dalam melakukan gerakan tarinya seorang penari tidak asal-asalan, penjiwaan dan penghayatan menjadi hal yang wajib bagi penari agar setiap gerakan yang dibawakan memiliki nyawa dan dapat menjelaskan ekspresi dan perasaan tarian yang dibawakan. Ekspresi dalam sebuah tarian mampu mengungkapkan makna tari. Ekspresi dapat diungkapkan melalui gerak, suasana musik, dan perubahan ekspresi wajah penari. Unsur wirasa akan semakin kuat apabila disertai dengan perasaan dan pendalaman karakter seorang penari dalam situasi perasaan pada tari yang dibawakan. Dengan kombinasi iringan atau irama yang selaras akan menambah penjiwaan pada tari yang dibawakan. 4. Wicitra Wujud Wicitra yaitu bagaimana keseluruhan gambaran yang dapat diperlihatkan sebagai sebuah keutuhan karya seni. Unsur ke empat ini dibangun dengan padu padan dari tata rias, tata busana, tata lampu, dan tata panggung. Tata rias adalah membuat garis-garis di wajah sesuai dengan ide atau konsep garapan. Yang dilakukan dalam pengaturan tata rias termasuk juga tata rambut. Tata rias di dalam tari sangat berbeda dengan rias sehari-hari, karena rias di sini berfungsi untuk membantu ekspresi ataupun perwujudan watak si penari. Dengan demikian tata rias di dalam pergelaran bukan hanya sekedar menggarap muka atau tubuh penari supaya cantik atau tampan, akan tetapi harus disesuaikan dengan peranan yang dibawakan oleh penari tersebut. Tata busana atau kostum haruslah sesuai dengan konsep garapan, baik desain busana ataupun warnanya. Pada prinsipnya tata busana tari sama dengan tata rias, yaitu membantu menghidupkan perwatakan penari. Busana adalah semua kebutuhan sandang yang dikenakan pada tubuh penari di atas pentas yang sesuai dengan peranan yang dibawakan. Tata lampu dalam pergelaran seni sangat dibutuhkan. Pentingnya tata lampu di dalam pergelaran tari, di samping untuk penerangan juga dipakai untuk membentuk suasana yang diperlukan dalam adegan-adegan yang ditampilkan. Dengan demikian seorang penata lampu harus peka terhadap efek yang ditimbulkan akibat pengaturan lampunya. Tata panggung adalah arena pertunjukan tari yang dipakai untuk pergelaran disesuaikan dengan ide garapan. Pengaturan tempat pertunjukan di sini adalah pengaturan bentuk lantai tari yang akan dipakai untuk pementasan sampai pada dekorasi yang dikenakan atasnya. Yang menjadi tugas pokok penata panggung adalah memberikan kesan kesatuan antara panggung dengan tari yang dipentaskan. Dengan adanya keserasaian dan keselarasan kelima unsur penunjang dalam tari tersebut, maka sebuah pertunjukan tari akan menjadi satu kesatuan yang utuh. Demikian penjelasan "unsur-unsur keindahan seni tari, lengkap" yang dapat kami sampaikan. Semoga uraian singkat kami ini dapat memberikan tambahan pengetahuan bagi pembaca. Baca juga Jenis Tari Berdasarkan Fungsi dan Tujuannya Jenis Tari Berdasarkan Tema atau Isi a Disesuaikan dengan jenis dan bentuk karya musik yang akan disajikan. b. Mampu mencapai tujuan diselenggarakannya pergelaran musik tersebut. c. Mampu memenuhi sasaran kegiatan pergelaran musik tersebut. d. Memenuhi kapasitas penonton sesuai undangan. 44. Apa saja yang harus dibahas dalam evaluasi pergelaran musik? Jawaban: a. Kinerja panitia b.

LATIHAN SOAL Pilih satu jawaban yang paling benar ! 1. Menyajikan karya seni musik dihadapan masyarakat disebut ..................... A. Pameran B. Teater C. Pagelaran D. Pementasan E. Hiburan 2. Bentuk penyajian musik vokal oleh satu orang disebut ............. A. Solo B. Duet C. Trio D. Paduan Suara E. Vokal Grup penyajian musik vokal terdiri dari 5 sampai 8 orang disebut ............... A. Solo B. Duet C. Trio D. Paduan Suara E. Vokal Grup Penyajian musik vokal terbagi suara Sopran,Alto,Tenor,Bas ................. A. Solo B. Duet C. Trio D. Paduan Suara E. Vokal Grup Plus membawakan lagu bergenre A. Jazz B. Rock C. Pop D. Dangdut E. R & B 6. Kelompok musik Warna merupakan salah satu contoh bentuk musik vokal ................ A. Solo B. Duet C. Trio D. Paduan Suara E. Vokal Grup Paduan Suara Campuran terdiri dari suara ................. A. Sopran,Alto B. Sopran,Tenor C. Alto,Bas D. Sopran,Alto,Bas E. Sopran,Alto,Tenor,Bas musik mampu memberikan pelajaran dan pendidikan berharga bagi publiknya A. Rekreatif B. Kreatik C. Konsultatif D. Edukatif E. Informatif 9. Karya musik mampu menampilkan gagasan-gagasan baru yang orisinal dan murni A. Rekreatif B. Kreatif C. Konsultif D. Edukatif E. Informatif musik mampu memberikan hiburan bagi publiknya A. Rekreatif B. Kreatf C. Konsultif D. Edukatif E. Informatif Pagelaran musik terdiri dari ............... A. Ketua,WakilKetua,Sekretaris,BendaharaSeksi-seksi B. Ketua,Sekretaris,Bendahara C. Ketua,Sekretaris,Seksi Acara D. Ketua ,Bendahara,Seksi Acara E. Ketua,Seksi Publikasi,Seksi Acara atau mensosialisasikan pagelaran yang akan berlangsung merupakan tugas dari .......................... A. Seksi Acara B. Seksi Publikasi C. Seksi Konsumsi D. Seksi Perlengkapan E. Seksi Dana 13. Bertugas dalam mempersiapan panggung dengan penyusunan baik dari segi tempat /ruang tata panggung, menghias panggung, sampai dari alat musik maupun kebutuhan materiil dari pagelaran A. Seksi Acara B. Seksi Publikasi C. Seksi Konsumsi D. Seksi Perlengkapan E. Seksi Dana anggota panitia dalam memutuskan segala sesuatu yang dianggap perlu untuk kelangsungan pagelaran, membagi ,memantau kinerja kepanitian serta memiliki wewenang penuh terhadap anggota panitia adalah tugas dari .............. A. Ketua B. Sekretaris C. Bendahara D. Seksi Acara E. Seksi Dana 15. Sebelum menyusun kegiatan panitia pagelaran terlebih dulu menentukan .............. A. Tujuan B. Latar Belakang C. Tema D. Dasar Pemikiran E. Anggaran 16. Dalam menggelar sebuah karya musik diperlukan persiapan yang baik,maka dibutuhkan suatu penjadwalan meliputi ............ A. Menyiapkan pemain,jenis musik,gladi bersih B. Menyiapkan pemain,jenis musik,gladi bersih,Cheking akhir,Susunan Acara C. Menyiapkan pemain,susunan acara D. Susunan acara,gladi bersih,Cheking akhir E. Menyiapkan pemain,jenis musik, susunan acara membuat susunan acara harus diketahui dengan jelas tentang ................ A. Waktu Pelaksanaan B. Para pemain beserta lagu yang dibawakan C. Waktu Pelaksanaan,Para pemain beserta lagu yang dibawakan dan Urutan acara dengan waktu yang digunakan D. Urutan acara dengan waktu yang digunakan E. Waktu Pelaksanaan dan urutan acara ruang harus memiliki kaidah-kaidah ...................... A. Keindahan dan Keamanan B. Keindahan dan Kerapihan C. Keindahan dan Kenyamanan D. Keindahan,Kerapihan dan Kenyamanan E. Keindahan,Kerapihan,Kenyamanan,Keamanan 19. Memberikan hiburan kepada masyarakat merupakan .................... A. Fungsi Pagelaran B. Tujuan Pagelaran C. Teknik Pagelaran D. Konsep Pagelaran E. Prosedur Pagelaran sarana pengembangan bakat merupakan ............. A. Fungsi Pagelaran B. Tujuan Pagelaran C. Teknik Pagelaran D. Konsep Pagelaran E. Prosedur Pagelaran yang ditampilkan dalam pagelaran disesuaikan dengan ................... A. Tema dan tujuan B. Tujuan dan penikmat musik C. Tema,Tujuan,Penikmat musik D. Tema E. Penikmat musik 22. Lagu bertangga nada mayor pada umumnya diawali dengan nada ................... A. 1/3/5 B. 1/3/6 C. 2/4/6 D. 2/3/5 E. 3/5/7 23. Lagu bertangga nada minor pada umumnya diawali dengan nada ................. A. 3/4 B. 3/5 C. 3/6 D. 4/5 E. 4/6 24. Lagu bertangga nada mayor pada umumnya diakhiri dengan nada ................... A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5 25. Lagu bertangga nada minor pada umumnya diakhiri dengan nada ................... A. 1 B. 3 C. 4 D. 5 E. 6 26. Pada umumnya lagu diawali dan diakhiri dengan akor tingkat .............. A. I B. II C. III D. IV E. V 27. Akor pokok untuk mengiringi lagu yaitu akor tingkat ............ A. I,II,III B. I,II,IV C. I,IV,V D. I,V,VI E. I,V,VII 28. Rangkaian nada akor tingkat I adalah ........... A. 1,3,4 B. 1,3,5 C. 1,2,3 D. 1,2,4 E. 1,4,6 29. Kalimat lagu harus disesuai kan dengan............ A. Tempo B. Dinamik C. Ekspresi D. Tema E. Irama 30 Lirik lagu dinyanyikan sesuai dengan .............. A. Nada B. Irama C. Melodi D. Birama E. Semua benar bertangga nada mayor pada umumnya dibawakan dengan ............ A. Sedih B. Riang C. Hidmat D. Penuh Perasaan E. 32. Dalam membuat lirik lagu, satu suku kata boleh untuk ................ A. 1 nada B. 2 nada C. 3 nada D. 4 nada E. 1 nada atau lebih membuat lirik lagu, satu nada hanya untuk ....................... A. 1 suku kata B. 2 suku kata C. 3 suku kata D. 1 kata E. 1 kalimat Sempurna Andra and the Backbone bertemakan ............ A. Alam B. Persahabatan C. Politik D. Cinta E. Kehidupan Kuta Bali Andre Hehanusa,bertemakan ...................... A. Alam B. Persahabatan C. Politik D. Cinta E. Kehidupan dibawakan dengan keras berangsur- angsur lembut, tanda dinamik yang tepat digunakan .................... A. Forte Piano B. Fortissimo C. Piano Forte D. Pianissimo E. Decrescendo 37. Bagian lagu yang sering diuang-ulang A. Intro B. Reff C. Coda D. Interlut E. Bait 1 bagian Reff pada lagu pada umumnya ......................... dari melodi bait lagu yang lain A. Sama B. Lebih rendah C. Lebih tinggi D. Lebih Indah E. Lebih Harmonis 39. Satu kalimat lagu umumnya terdiri dari ............ A. 1 ruas birama B. 2 ruas birama C. 3 ruas birama D. 4 ruas birama E. 5 ruas birama 40. Satu bait lagu terdiri dari .................. A. 1 kalimat B. 2 kalimat C. 3 kalimat D. 4 kalimat E. 5 kalimat kalimat lagu disebut dengan ......... A. Resonansi B. Frasering C. Artikulasi D. Vibrasi E. Intonasi

BacaJuga: Alat Musik Melodis: Pengertian, Contoh, dan Cara Memainkannya Ada banyak unsur yang terdapat dalam musik. Setiap unsur ini punya kegunaannya sendiri. Kalau salah satu unsur hilang, musik jadi enggak terdengar merdu atau enggak lengkap.. Karena itu, penting untuk mengetahui apa saja unsur-unsur yang ada pada musik.
332 Kelas XII SMA MA SMK MAK Seksi-seksi Seksi Publikasi, bertugas menyebarkan pemberitaan penampilan yang akan berlangsung. Pemberitaan dapat berupa brosur, spanduk, pengumuman secara lisan, dan lain sebagainya. Seksi ini juga membuat surat izin untuk mengadakan acara penampilan. Seksi Usaha dana, bertugas mencari sumber dana maupun sponsor yang diperlukan untuk kegiatan penampilan dan dengan menyebarkan proposal. Seksi Perlengkapan dan dekorasi, bertugas dalam persiapan panggung dengan penyusunan baik dari segi tata panggung, menghias panggung, sampai dari alat musik maupun kebutuhan materil dari penampilan. Seksi Acara, bertugas menyusun acara yang akan berlangsung dalam penampilan dengan penjadwalan yang jelas rundown, dan dapat juga merangkap sebagai Master of Ceremony. Seksi Dokumentasi, bertugas mengabadikan acara penampilan baik dengan menggunakan media foto maupun video di setiap penampilan dalam penampilan. Seksi Konsumsi, bertugas untuk menyusun daftar menu dengan menghitung jumlah yang akan mendapatkan konsumsi, baik untuk tamu undangan, peserta penampilan maupun panitia penampilan. b. Menentukan Tema Sebelum menyusun kegiatan penampilan, terlebih dahulu adalah menentukan tema. Penentuan tema biasanya didasarkan pada jenis peristiwa monumental seperti, ulang tahun sekolah, perpisahan sekolah, dan lain sebagainya. Penentuan tema adalah ide dasar pokok penampilan. Tema yang dipilih didasarkan pada aspek-aspek tertentu yang berkaitan dengan pelaksanaan penampilan karya musik, antara lain menarik perhatian pemirsa, aktual, disesuaikan dengan penyajian. Setelah tema terbentuk, kemudian menyusun proposal yang memiliki banyak fungsi seperti, sumber pencarian danasponsor, pemahaman program dan rencana pelaksanaan. Proposal itu sendiri memiliki arti sebagai rencana yang dituliskan dalam bentuk rancangan kerja. Bentuk isi proposal terdiri dari berikut 1 Nama kegiatan. 2 Latar belakang, berisi dasar yang digunakan sehingga ide penampilan muncul. 3 Dasar pemikiran, yaitu memuat hal-hal, surat-surat keputusan. 333 Seni Budaya 4 Pelaksanaan, memuat waktu pelaksanaan kegiatan meliputi hari, tanggal, waktu dan tempat. 5 Pelaksana, yaitu susunan kepanitiaan. 6 Anggaran, berisi rencana anggaran yang akan digunakan selama penampilan berlangsung. 7 Acara, memuat susunan acara yang akan ditampilkan. 8 Lain-lain, surat-surat yang mendukung pelaksanaan. 9 Penutup, berisi kata penutupan. Diakhir proposal tertulis tanda tangan ketua panitia, sekretaris dan disetujui oleh steering comitee. c. Menentukan Waktu dan Tempat Penampilan Dilaksanakan Dalam menggelar sebuah karya musik diperlukan persiapan yang baik, maka dibutuhkan adanya suatu penjadwalan. Susunan penjadwalan kegiatan penampilan, meliputi a. Menyiapkan pemain yang tampil baik individu maupun kelompok. b. Mempersiapkan jenis musik dan lagu yang akan ditampilkan. c. Mengadakan general repletion atau gladi bersih. d. Melakukan checking akhir terhadap kesiapan penampilan. e. Membuat draft penampilan atau susunan acara. d. Pergelaran Musik di Kelas 1 Menyusun Acara Apabila penjadwalan penampilan telah selesai dibuat, langkah selanjutnya adalah menyusun acara penampilan. Untuk membuat susunan acara penampilan, harus diketahui dengan jelas tentang 1. Waktu pelaksanaan 2. Para pemain beserta jenis lagu yang akan dibawakan 3. Urutan acara dengan penampilan waktu menit yang digunakan b Tata Ruang Setelah acara telah selesai disusun, kemudian yang diperlukan sebelum waktu penampilan adalah menata tempat yang akan digunakan. Penataan ruang melibatkan seksi perlengkapan dan dekorasi bekerja sama dengan anggota-anggota yang lain. Penataan ruang harus memiliki kaidah-kaidah, antara lain sebagai berikut. 1 Keindahan dan kerapian tempat Keindahan dalam hal ini meliputi kerapian, teratur, dan bersih. 2 Kenyamanan dan keamanan, baik untuk peserta, panitia, maupun penonton. Hal ini agar semua pihak yang ada dalam penampilan merasa nyaman salah sastunya adalah perlu adanya ruang ventilasi yang cukup, AC 334 Kelas XII SMA MA SMK MAK sehingga semua pihak yang ada di dalamnya mampu menikmati musik yang disajikan dengan senang hati tanpa ada kendala. 3 Nilai Artistik yang tinggi. Ruang yang ditata tersebut selain rapi, bersih dan cukup ventilasi udara juga perlu adanya nilai estetika. Oleh karena itu ruangan perlu didekorasi sedemikian rupa sehingga mampu menimbulkan kesan yang estetik. Tempat penampilan dapat dilakukan di dalam ruangan indoor maupun di luar ruangan out door. Kebutuhan tempat dapat disesuaikan dengan bentuk penampilan. Jika memang tempat penampilan direncanakan untuk menampung penonton yang secara massal bentuk konser, dapat dilakukan di luar ruangan. Jika memang penonton dibatasi dengan tiket maupun dengan undangan musik chambermusik kamar, penampilan dapat dilakukan di dalam ruangan. Untuk melakukan pergelaran karya imusik dibutuhkan faktor-faktor penunjang, antara lain teknik bermain imusik yang benar dan tepat, gaya penampilan yang harmonis dan khas, dan prosedur yang sistematis dan sesuai, sarana media dan fasilitas yang memadai, efektif, dan eisien. Penampilan musik yang menyuguhkan permainan musik baik vocal atau instrumental membutuhkan teknik atau cara berolah vokal dan memainkan alat musik yang baik sesuai teori. Bernyanyi dan bermain musik harus dapat menjiwai isi musi lagu seperti yang dikehendaki oleh penciptanya. Unsur- unsur dasar untuk penjiwaan suatu karya musik, seperti berikut 1 Ketetapan interpretasi terhadap tanda tempo dalam pembawaan lagu. 2 Memperhatikan rhytem rime, yaitu ada gerak yang mengalir dengan mengetahui bentuk-bentuk notasi dan bentuk tanda diam serta tanda birama. 3 Bentuk melodi yang harmoni. 4 Bentuk dan pola lagu yang dinyanyikan harus sesuai atau selaras dengan karakter lagunya. 5 Para penyanyi dalam pemenggalan kalimat lagu phresering harus pas dan sesuai. 6 Dalam bernyanyi dan memainkan musik agar ada dinamiknya. 7 Setiap membawakan lagu, musik harus ada bagian tertentu yang merupakan tempat klimaks lagu. D. Pergelaran Karya Musik Kreatif Sebutkanhal-hal yang wajib dipersiapkan dalam memilih loka pergelaran musik! Jawaban: a. Disesuaikan menggunakan jenis dan bentuk karya musik yang akan tersaji. b. Mampu mencapai tujuan diselenggarakannya pergelaran musik tersebut. c. Mampu memenuhi target kegiatan pergelaran musik tadi. d. Memenuhi kapasitas penonton sesuai undangan. 44. PERTUNJUKAN MUSIK Pengertian Pertunjukkan Musik Pertunjukan musik merupakan suatu penyajian fenomena bunyi yang disajikan dalam bentuk musik yang berkualitas untuk dapat didengar dan dinikmati oleh manusia. Karena musik memiliki jiwa, hati, pikiran, dan kerangka sebagai penyangga tubuh layaknya seorang manusia, pertunjukan musik sebagai salah satu budaya dari manusia yang lahir dari perasaan dan hasil ungkapan yang berbentuk ucapan. Musik dapat menimbulkan suasana yang menyenangkan sehingga seseorang akan hanyut oleh alunan suara musik. Penyajian pertunjukan musik dalam waktu yang tepat dapat menimbulkan daya tarik terhadap musik sehingga dapat menimbulkan kepuasan batin yang luar biasa, perasaan senang, dan gembira. Bentuk-Bentuk Penyajian Musik Dalam musik terdapat beberapa bentuk penyajian yang berkaitan erat dengan tujuan serta jenis musik yang disajikan. Secara garis besar, bentuk-bentuk penyajian musik tersebut dapat dikelompokkan menjadi beberapa kelompok seperti berikut ini Penyajian musik tunggal Penyajian musik tunggal, yakni bentuk penyajian musik yang menampilkan seorang sirkus dalam memainkan alat musik tertentu. Misal penampilan piano tunggal, penampilan gitar tunggal, penampilan organ tunggal, penampilan biola tunggal, dan sebagainya. Penyajian kelompok musik terbatas Yang dimaksud penyajian musik terbatas adalah penyajian kelompok musik seriosa dalam bentuk duet alat musik, bentuk-bentuk trio, kuartet, atau kuintet alat musik sampai dengan bentuk ensambel terbatas sifat penyajian musik seperti ini tidak jauh berbeda dari penyajian musik sebelumnya, yakni terkesan formal dan penonton harus benar-benar disiplin. Penyajian musik orkestra yang dihadiri oleh penikmat yang jumlahnya jauh lebih besar Penyajian musik orkestra ini, meskipun masih memiliki sifat formal dan disiplin tinggi, namun dihadiri oleh jumlah penonton yang jauh lebih besar daridapa penyajian musik lainnya. Bentuk-bentuk orkestra besar seperti orkes pilharmoni, orkes simfoni, dan sejenisnya. Untuk menampilkan bentuk penyajian musik seperti ini diperlukan ruang yang cukup besar serta tata akustik gedung yang sangat baik. Penyajian musik elektrik Penyajian musik elektrik, yakni penyajian kelompok musik dengan menggunakan perlengkapan atau alat-alat musik elektrik berkekuatan tinggi. Penyajian musik elektrik berkekuatan tinggi ini sangat berbeda dari penyajian musik sebelumnya yang ditampilkan di dalam ruang tertutup, penyajian jenis musik dapat dilakukan di udara terbuka dengan jumlah penonton yang bisa mencapai ribuan orang. Penyajian dan kelompok-kelompok band ternama pada umumnya menggunakan bentuk penyajian musik seperti ini. Sifat dari penyajian musik ini tidak formal dan penonton boleh saja berteriak-teriak atau ikut menyanyi bersama penyanyi yang sedang tampil di atas pentas. Persiapan Pertunjukan Musik Proses akhir dari pembelajaran seni adalah penyajian karya seni, baik secara perseorangan ataupun kelompok. Setelah anda mengikuti rangkaian pembelajaran teori dan apresiasi seni musik, anda diharuska menampilkan karya musik. Proses penampilan karya musik ini tentu saja harus melalui rangkaian kegiatan yang terorganisasi sehingga proses penampilan musik bisa baik dan terarah. Kegiatan yang harus dilakukan untuk mempersiapkan sebuah pementasan musik meliputi kegiatan pengorganisasian pertunjukan, pemilihan dan penyusunan karya musik yang akan ditampilkan, latihan-latihan memainkan musik secara bersama, melaksanakan pertunjukan musik, dan akhirnya evaluasi kegiatan pertunjukan. Menyajikan karya musik merupakan hal yang pada umumnya ditunggu setelah melaksanakan proses belajar. Sebagian besar orang ingin menampilkan hasil belajarnya tanpa mempertimbangkan aspek-aspek lain yang berkaitan dengan pementasan. Dalam pikiran mereka biasanya terbanyang penampilan seperti layaknya penyanyi atau pemusik terkenal ketika beraksi di hadapan publiknya. Hal tersebut tidak dapat sepenuhnya disalahkan karena selayaknya seperti itulah proses penampilan musik. Hal-hal yang menentukan keberhasilan sebuah pementasan musik diantaranya kemampuan teknis, seorang pemusik dituntut pula untuk mampu berkomunikasi dengan publiknya, baik secara verbal dengan ucapan dan kalimat-kalimat biasa maupun secara nonverbal melalui karya musik yang dimainkannya. Kemampuan berkomunikasi ini tidak lantas muncul begitu saja dalam diri pemusik, ia harus mempersiapkan dirinya terlebih dahulu dari berbagai aspek, seperti bagaimana ia bersikap pada saat memaikan atau penampilan karya musik, bepakaian, memasuki pentas, berjalan di atas pentas, memperlakukan alat-alat musik, mengatasi rasa gugup ketika berhadapan dengan publik, dan sebagainya. Hal-hal tersebut sudah seharusnya dilatih secara cermat oleh setiap pemusik dan penyanyi. Proses Pesiapan Pertunjukan Musik Berdasarkan Jenis Lagu, Urutan, dan Durasi Waktu Suatu pertujukan seni musik biasanya kompleks, banyak resiko, penuh ketidakpastian. Semakin besar kegiatan, semakin kompleks, dan semakin besar ketidakpastianya. Agar harapan atau sasaran suatu pertunjukan musik tercapai, maka mau tidak mau harus melakukan persiapan atau perencanaan. Apabila pertunjukan musik bertujuan meningkatkan apresiasi penonton terhadap musik, maka sasaran mutu dan kualitas lagu harus dapat membuat sejumlah penonton ingin menonton kembali. Langkah-langkah yang perlu diperhatikan dalam menyusun lagu adalah sebagi berikut Memahami tema acara pertunjukan musik. Memahami maksud dan tujuan tema acara pertunjukan musik. Memahami sasaran penonton/penikmat musik. Pemilihan lagu-lagu disesuaikan dengan tema acara pertunjukan musik. Memperhitungkan durasi per lagu ± 4-5 menit Struktur urutan lagu disesuaikan dengan tema acara pertunjukan musik intensitas rendah, sedang, tinggi. PERGELARAN SENI MUSIK Mempertunjukkan karya seni musik merupakan salah satu tahap kegiatan seni. Tanpa penikmat seni, karya seni tidak mempunyai nilai. Di samping itu apresiasi dan kritik seni akan meningkatkan kualitas karya bagi seniman. Pengertian Pergelaran. Pergelaran merupakan kegiatan pertunjukkan sesuatu kepada orang lain masyarakat umum agar mendapatkan tanggapan dan penilaian. Fungsi Pergelaran Kegiatan pergelaran mempunyai fungsi atau manfaat baik secara langsung maupun tak langsung. Manfaat langsungnya adalah Media ekspresi diri Media Komunikasi Media pengembangan bakat Media apresiasi Adapun manfaat tak langsungnya antara lain dapat mengembangkan kepekaan dan menambah kehalusan budi pekerti. Prinsip-Prinsip Pergelaran Agar pergelaran dapat berjalan dengan baik, lancar, tertib, dan aman, diperlukan pedoman atau prinsip, antara lain Planning perencanaan Proses perencanaan merupakan kunci dasar berjalan atau tidaknya sebuah organisasi. Organizing penorganisasian Pengorganisasian pertunjukan music pada prinsipnya merupakan proses kerja dan kreasi, yang diarahkan untuk mencapai tujuan utama, yaitu penampilan karya-karya music. Tujuan ini akan terwujud jika terjadi kerja sama yang baik dan harmonis antara para pendukung pementasan tersebut, baik perangkat kegiatan maupun penggarapan seni. Actuating pelaksanaan kegiatan Proses pelaksanaan pergelaran sesungguhnya telah mulai memberikan arahan untuk memulai kegiatan kepanitiaan. Hal ini dapat berlangsung jauh sebelum kegiatan pertunjukan dimulai. Pelaksanaan kegiatan meliputi pengorganisasian dan kegiatan penataan tempat panggung, tempat duduk, instrument dsb. Adapun hal –hal yang harus diperhatikan dalam penataan tempat pertunjukan antara lain Panggung harus disesuaikan dengan tempat pertunjukan. Jenis-jenis panggung yang biasa dipakai dalam sebuah pergelaran Panggung Konvensional Bentuk pentas yang masih menggunakan proscenium tirai konvensional Arena, yaitu bentuk pentas tidak dipanggung tetapi sejajar dan dekat dengan penonton. Arena ini mempunyai bentuk dan konstruksi, ada yang bentuknya seperti tapal kuda, huruf L, U dan segitiga. Gb. Panggung Arena Revolving, yaitu bentuk panggung yang dapat diputar 360 derajat, dengan tujuan untuk menghemat waktu. Gb. Panggung revolving Elevator/Lift, yaitu tiga pentas atau lebih berupa panggung disusun secara vertical dan digunakan secara silih berganti dengan menaikkan/menurunkan panggung. Gb. Panggung Elevator Controlling pengawasan Pengawasan kegiatan idealnya dilakukan oleh pimpinan organisasi. Pemilihan Karya Untuk Pertunjukan Musik Biasanya hal ini sering dianggap sepele, akan tetapi kenyataannya tidaklah mudah karena begitu kita menentukan lagu tertentu, kita akan mudah dihadapkan pada persoalan/kerumitan lagu, ketidaksesuaian karakter dalam pembawaanya. Memilih dan Menentukan Lagu Aspek-aspek dalam memilih dan menentukan lagu; Lagu yang dipilih harus sesuai dengan kemampuan teknis yang kita miliki. Lagu yang dipilih harus benar-benar dikenal, dipahami, dan dihafal. Durasi lagu yang dipilih jagan terlalu panjang atau sebaliknya jangan terlalu pendek. Lama penyajian idealnya sekitar 3-5 menit. Penentuan bentuk penyajian music Beberapa pilihan dapat ditentukan sesuai dengan kemampuan yang kita miliki, misalnya saja sebagai berikut Penampilan solo gitar Penampilan solo organ Penampilan solo vocal Penampilan duet instrument Penampilan ansambel Penampilan grup vocal Penampilan paduan suara Kriteria-kriteria Karya Musik yang Ditampilkan Karya-karya music yang akan dipergelarkan harus merupakan karya-karya yang paripurna, maksudnya karya-karya tersebut sekurang-kurangnya memenuhi criteria sebagai berikut Karya itu harus orisinil Artinya karya ciptaan atau gubahan merupakan karya yang dapat dipertanggungjawabkan. Pertanggungjawaban atas karya yang dilakukan dengan cara mencantumkan nama pencipta, penulis lirik lagu, serta pembuat aransemen. Karya itu harus konsepsional Artinya karya tersebut merupakan hasil dari serangkaian proses kreasi yang dapat dipertanggungjawabkan. Karya itu harus memenuhi kaidah-kaidah yang baku. Dalam musik biasanya dikaitkan dengan atau meliputi sebagai berikut Komposisi ciptaan Harmoni Teknik penyampaian Homogenitas atau keterpaduan Gaya penyajian Penampilan,termasuk posisi pemain blocking Karya tersebut harus sesuai dengan tema yang telah ditetapkan. Karya yang disajikan harus secara ketat memenuhi aspek-aspek sebagai berikut Etika karya itu dapat mempengaruhi sikap sopan santun dan kesusilaan. Estetika karya itu harus dapat menuntun penonton kea rah pengembangan cita rasa keindahan Komunikatif karya itu mengandung gagasan dan pesan yang mudah diserap oleh penonton/penikmat Konsultatif karya itu harus mampu memberikan penerangan positif kepada penonton meskipun secara tidak langsung Edukatif karya tersebut harus mampu memberikan pelajaran dan pendidikan berharga bagi publiknya Kreatif karya itu mampu menampilkan gagasan-gagasan baru yang orisinil dan murni. Rekreatif karya itu mampu memberikan hiburan yang baik bagi para penonton. Persoalanpendukung itu memang mempunyai tugas dan fungsi masing-masing, namun semuanya tetap harus mendukung Dalang sebagai pusat pertunjukan. Karena itu, dalam pergelaran Wayang Golek semua personal harus menjadi suatu kesatuan yang utuh dan padu agar semua dapat berjalan dengan sempurna. 2. Bentuk Wayang Golek
75 Seni Budaya BAB XIIPergelaran Seni Musik Pergelaran Musik Pengalaman Musikal I. Perkembangan Musik Peranan Musik DaerahNilai dan Pengalaman Musik TradisionalPengembangan dan Gagasan Kreatif III. Pergelaran Karya Musik II. Karya Tulis Musik Kreasi Di unduh dari 76 Semester 2Kelas XII SMA/ MA/ SMK/ MAK Peta Kompetensi Pembelajaran Setelah mempelajari Bab 12 tentang musik kreasi, diharapkan kamu mampu • Mempergelarkan karya seni musik dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara apresiatif, efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai dengan kaidah keilmuan. Secara spesik pembelajar dapat - Mengidentikasi peranan musik kreasi dalam pendidikan seni budaya; -Menunjukkan nilai-nilai pengalaman musikal berdasarkan berdasarkan pengamatan terhadap pergelaran karya musik; -Menampilkan karya musik kreasi yang telah diaransir di kelas; -Mengembangkan gagasan kreatif musik dari karya sendiri; -Merancang musik melalui berbagai pengalaman kreatif bermusik;Mengembangkan sensitivitas persepsi inderawi melalui berbagai pengalaman kreatif bermusik; • Mengekspresikan diri melalui karya musik dan membuat karya tulis tentang musik kreasi berdasarkan jenisnya. Secara operasional setelah melakukan pembelajaran ini pembelajar dapat -Membuat tulisan tentang karya musik berdasarkan jenisnya -Mengevaluasi karya musik berdasarkan fungsi dan jenisnya; -Mempergelarkan karya musik hasil kreasi sendiri; -Mengkritisi karya musik kreasi berdasarkan jenisnya;Dalam beraktivitas berkesenian nilai karakter kamu diharapkan bagi selaku pembelajar dapat menunjukkan sikap1. Rasa ingin tahu2. Santun, gemar membaca, peduli3. Jujur dan disiplin4. Kreatif, inovatif dan responsif 5. Bersahabat dan koperatif 6. Kerja keras dan tanggung jawab7. Toleran, mandiri, apresiatif 8. Bermasyarakat dan berkebangsaan Di unduh dari 77 Seni Budaya Seberapa besar kemampuan kamu untuk mempergelarkan, merancang, dan mencipta musik kreasi, baik dalam bentuk karya komposisi maupun karya tulisan musik yang telah dipelajari? Silakan kemampuan berolah musik yang anda miliki dipaparkan dalam bentuk tulisan deklaratif!………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………... M usik mempunyai banyak kegunaan dalam kehidupan kita sehari-hari. Mulai dari janin di dalam perut sampai kita menjadi dewasa dan tua bisa memanfaatkan musik tersebut. Sehingga tidak heran bila dunia musik selalu berkembang seiring dengan kebutuhan umat manusia. Apa yang Anda ketahui tentang perkembangan karya musik kreasi? Untuk mengenal musik tersebut lakukan kegiatan apresiasi untuk memperkaya pengalaman dalam bermusik Sumber dokumentasi Desur Budiwati 2013Gambar Pergelaran Orkes Shymphoni Bumi Siliwang Di unduh dari
Keberadaanwayang golek Menak di Yogyakarta diawali pada tahun 1950-an. Tulisan ini dimaksudkan untuk menjelaskan pengaruh karawitan sebagai salah satu pendukung utama pergelaran wayang dengan kualitas ekspresi dalang wayang golek Menak Yogyakarta. Keberadaan wayang golek Menak di Yogyakarta diawali pada tahun 1950-an 321 Seni Budaya Siwa dapat berlatih dengan langkah-langkah sebagai berikut. 1. Memilih sebuah lagu, 2. Mengaransir lagu tersebut, dan 3. Membawakan lagu tersebut dengan instrumen musik jazz atau country. Apa yang dipersiapkan untuk menulis karya musik kreasi? Untuk membuat suatu tulisan kita tidak dapat luput dari pemahaman musik itu sendiri. Kata musik sering kali diucapkan orang, di setiap daerah orang mengenal musik, disaat apapun musik dapat terdengar dalam kehidupan sehari-hari. dikarenakan musik selalu menjadi bagian dari kebutuhan hidup manusia, musik dapat menjadi sebuah media untuk berkreasi, sebab hidup tanpa musik terasa hampa dan sunyi. Di berbagai wilayah di muka bumi ini, terdapat jenis dan ragam karya seni yang berbeda, baik musik tradisional yang dikenal dengan sebutan musik daerah, maupun seni mancanegara. Sesuai dengan peran dan fungsinya, musik dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan estetis. Musik juga media dalam berkomunikasi mulai dari kegiatan yang bersifat sakral untuk upacara ritual, hiburan, sampai pada pergelaran dan pertunjukan, dan yang lebih utama musik dapat dipergunakan untuk media pendidikan. Menurut sifat dan keragamannya, musik daerah yang merupakan kekayaan budaya bangsa memiliki karakteristik identitas daerah masing- masing yang berbeda dari setiap daerah. Seni musik selain sebagai identitas daerah juga dapat menjadi identitas bangsa yang mampu menarik perhatian para wisatawan mancanegara, dan akan lebih indah manakala ragam musik daerah tersebut dapat didokumentasikan dalam bentuk karya tulis. Bagaimanakah gagasan-gagasan dan seni musik apa yang akan Anda tulis? Ada hal penting lainnya yang dapat mempengaruhi hal tersebut, yaitu sistematika dan tata tulis, penulisan tanda baca, tata kalimat, tata letak dalam unsur graika estetis dinamis dan menarik, serta tipograi untuk pemahaman memiliki tingkat keterbacaan. B. Karya Tulis Musik Kreasi 322 Kelas XII SMA MA SMK MAK Apa yang dibayangkan siswa untuk membuat pergelaran karya musik kreasi di sekolahmu? Jika kita ingin menyelenggarakan pergelaran seni musik berhasil dengan baik, seharusnya kita memerhatikan beberapa aspek dalam skema diagram berikut. Pada dasarnya setiap kegiatan yang akan dilakukan, tentu saja harus dilandasi oleh perencanaan yang matang, sehingga sasaran yang dituju dapat tercapai secara efektif dan eisien. Perencanaan adalah merupakan kegiatan pertama yang harus dilakukan dalam suatu kegiatan, selain merupakan langkah awal bagi suatu kegiatan, juga merupakan bentuk pedoman dalam C. Pergelaran Karya Musik 1. Perencanaan Pergelaran 323 Seni Budaya melaksanakan suatu kegiatan yang dijadikan sebagai acuan, dan juga sebagai titik tolak dalam pelaksanaannya. Perencanaan adalah merupakan program kerja sama antara pimpinan dengan rekan kerja dalam suatu kelimpok. Perencanaan harus menggambarkan keberhasilan, dan mempertimbangkan perubahan yang mungkin dihadapi, serta mempunyai tujuan yang pasti. Simaklah penjelasan dari setiap Langkah yang harus ditempuh untuk melaksanakan persiapan pergelaran musik adalah berikut. a . Menentukan Tema Pergelaran Sebelum tema ditentukan, terlebih dahulu harus menentukan tujuan pergelaran, dimana isi dari pergelaran itu akan menampilkan hasil karya siswa atau hanya dalam rangka kegiatan lain. Hal ini sebenarnya tidak menjadi 324 Kelas XII SMA MA SMK MAK masalah, yang terpenting sesuai dengan program kegiatan sekolah, pemeritah juga masyarakat. Ada beberapa contoh penentuan tema pergelaran musik di sekolah seperti berikut. • Perlombaan, Festival, • Konser musik ansamble, festival gamelan, orkes shymphony, konser band • Paduan Suara, Vokal grup, Layeutan Suara, Koor, Rampak Sekar, Mamaos, Tembang, Anggana sekar • Kontes musik Dangdut dan Pop b. Menentukan Rencana Kegiatan Seperti telah diungkapkan bahwa suatu kegiatan harus betul-betul direncanakan dengan baik. Kita perlu perhatikan hal-hal penting sebelum kegiatan berjalan, yaitu mulai dari persiapan pergelaran, tema pergelaran, jenis pergelaran, juga tempat dan waktu pergelaran. • Tema harus diolah dengan baik, agar pergelaran tersebut dapat diterima dan dapat menarik simpatik penonton. • Jenis kegiatan harus sesuai, bukan saja sesuai dengan bidangnya, namun juga harus disesuaikan dengan situasi dan kondisi sekitarnya. • Tempat pergelaran, dapat dilakukan di sekolah atau di luar sekolah, ini dapat dilihat dari tema dan jenis pergelaran. • Waktu pergelaran, dapat disesuaikan dengan program pendidikan. Sebelum melangkah pada penyusunan program pergelaran, terlebih dahulu harus dapat menyelesaikan tahapan kegiatan berikut 1 Tahapan-tahapan yang dipersiapkan, seperti • Mengumpulkan data-data yang diperlukan untuk pergelaran • Penganalisisan terhadap data yang telah dikumpulkan • Menyeleksi data-data yang telah disiapkan. 2 Tahapan-tahapan penyusunan • Perumusan dari tujuan yang telah disepakati • Alat atau media serta metode yang akan digunakan. 3. Menyusun Program Pergelaran. Dalam penyusunan program diperlukan langkah-langkah yang tepat untuk merumuskan kegiatan yang akan di tampilkan. Buatlah kelompok khusus untuk ditugasi menyusun program pergelaran ini, kemudian setelah selesai lalu disampaikan kepada semua komponen yang terlibat dalam kegiatan ini. 325 Seni Budaya Agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan pada waktu pentas berjalan, hendaknya pada waktu proses penyusunan program kegiatan semua perencanaan yang akan dipergelarkan disinggung kembali mulai dari tema sampai keamanan. d. Menentukan Tempat Pergelaran. Dalam menentukan tempat pergelaran dapat dikelompokkan ke dalam beberapa jenis, yaitu pergelaran didalam kelas, pergelaran di sekolah, dan pergelaran di luar sekolah atau umum, perlu diketahui bahwa untuk pergelaran tikat Sekolah Dasar mungkin hanya dapat dilakukan di lingkungan sekolah saja. Dalam pergelaran di luar sekolah atau umum pelaksanaannya dapat dibagi menjadi dua macam pertunjukan, yaitu • Pergelaran terbuka • Pergelaran tertutup 1 Pergelaran terbuka Pergelaran ini dilakukan di tempat yang lebih luas dengan jumlah penonton tidak terbatas, seperti lapangan olah raga, alun-alun. Di tempat seperti ini penataan panggung lebih leluasa namun penjagaan harus sangat ketat, karena keributan sangat mungkin terjadi. Sumber Dokumen Penulis Gambar Pergelaran kesenian Sisingaan dari daerah Subang Jawa Barat 326 Kelas XII SMA MA SMK MAK Pergelaran tertutup Pergelaran ditempat tertutup adalah kebalikan dari pergelaran di tempat terbuka, seperti penataan panggung sangat terbatas, penontonnya terbatas, namun juga dalam segi keamanan tidak perlu terlalu ketat. Ada beberapa contoh panggung yang dapat dipergunakan untuk pergelaran musik, sebagai berikut a Panggung prosenium ialah suatu bentuk tempat pentas yang hanya dapat dilihat oleh penonton dari satu arah satu sisi , bentuk ini dibatasi oleh penyekat yang memisahkan tempat untuk penonton dan menempatkan lantai panggung lebih tinggi dari tempat penonton. Ada beberapa keuntungan lain dari bentuk panggung prosenium, yaitu • Pengaturan tempat duduk bagi penonton mudah kita atur • Mudah keluar masuk bagi penonton • Konsentrasi penonton akan tertuju pada satu arah. Adapun kekurangan bentuk panggung prosenium adalah sebagai berikut. • Komunikasi antara penonton dan yang ditonton akan terasa sulit, karena adanya jarak antara tempat pentas dan tempat penonton. • Penonton yang ada dibagian belakang kurang jelas melihat kearah yang ditonton. Bentuk Panggung Pergelaran Prosenium b Bentuk Pergelaran Setengah Arena, adalah bentuk panggung dimana penonton dapat melihat totonannya dari tiga arah. Keuntungan dari tempat pergelaran setengah arena adalah • Terjadinya komunikasi antara penonton dan yang ditonton • Panggung akan kelihatan, sehingga liku-liku dari dekorasi tempat pentas akan terlihat jelas. • Bloking dapat terlihat oleh penonton. 327 Seni Budaya Kerugiannya dari tempat pergelaran setengah lingkaran antara lain berikut. • Biasanya kadang-kadang konsentrasi dari pemain terganggu, karena jarak yang terlalu dekat dengan penonton. • Pengaturan dekorasi sedikit sulit. Tempat pergelaran setengah arena 3. Tempat pergelaran bentuk Arena, bentuk ini memerlukan tempat yang luas, penonton dapat melihat tontonannya dari empat penjuru. sedangkan keuntungan dan kerugiannya sama dengan pergelaran setengah arena. Tempat Pergelaran Bentuk Arena Panggung 328 Kelas XII SMA MA SMK MAK e. Membentuk Organisasi Jika kita kita melaksanakan suatu kegiatan tentunya memerlukan suatu wadah, demikian juga pada pergelaran musik, tentu saja yang dibutuhkan adalah suatu organisasi. Apa yang dimaksud dengan organisasi ? Organisasi merupakan kesatuan antara orang-orang yang bekerja sama untuk mencapai satu tujuan secara bersama yang terikat oleh aturan-aturan. Apabila Anda sudah memahami hal di atas, maka akan dengan mudah kita melaksanakannya. Hal yang terpenting dalam suatu organisasi adalah orang-orang yang berda di dalamnya, mampu memahami dan melaksanakan tugas yang dibebankannya sesuai dengan kapasitasnya. Sebab bagaimanapun para anggotanyalah yang bertanggung jawab atas sukses dan tidaknya suatu kegiatan. 1 Fungsi Organisasi. Fungsi organisasi merupakan suatu alat mengkoordinasikan, mengarahkan beberapa potensi yang dimiliki dari unsure-unsur lain,sehingga mencapai satu tujuan dan mencapai kata mufakat dalam melaksanakan perencanaan yang telah ditentukan sebelumnya. b. Prinsif dalam Organisasi Berikut beberapa prinsip dalam organisasi. 1 Tujuan organisasi harus jelas dan nyata, 2 Pembagian tugas harus jelas dan sesuai dengan kemampuannya, 3 Adanya pembagian dan pemindahan tanggung jawab, 4 Pengawasan, 5 Satu kesatuan perintah dan tujuan, 6 Organisasi harus leksibel. 6. Menyusun kepanitiaan Keberadaan panitia di dalam suatu pergelaran sangat penting karena dari masing-masing bagian mempunyai tugas yang mesti dipertanggung jawabkan, agar pergelaran berjalan sesuai dengan yang direncanakan. Dalam penyusunan kepanitiaan harus disesuaikan dengan situasi dan kondisi. Adapun susunan kepanitiaan itu pada umumnya terdiri dari beberapa kelompok, yaitu penasihat, penanggungjawab, ketua pelaksana, sekretaris, bendahara, dan seksi-seksi. 329 Seni Budaya 1 Penasihat Biasanya ditunjuk orang yang dianggap paling mampu dalam menyelesaikan permasalahan, dan diharapkan mampu memberikan tuntunan, arahan dan motivasi kepada semua panitia dalam melaksanakan tugas. • Biasanya tugas yang diberikan pada seorang penasihat adalah • Menerima laporan tentangh rencana yang akan dilaksanakan • Mengevaluasi kerja yang dilakukan • Memecahkan permasalahan yang ada dalam organisasi • Ikut bertanggung jawab dalam jalannya pergelaran 2 Penanggung jawab Orang yang menjadi penanggung jawab harus seorang pucuk pimpinan, minimal yang menjadi wakil, hal ini harus dapat memantau semua pekerjaan yang dilakukan secara rutin. Penanggung jawab boleh juga mewakili penasihat, jika penasihat ada suatu masalah yang mendadak. 3 Ketua Ketua adalah orang yang diharapkan dapat mengatur jalannya organisasi, mampu memecahkan berbagai permasalahan yang terdapat pada saat-saat pergelaran berlangsung, memiliki sifat kepemimpinan yang tegas, jujur, sabar dan bijaksana. Seorang ketua harus mampu berkomunikasi dan bekerja sama dengan berbagai pihak serta memiliki rasa tanggung jawab terhadap tugas dan kewajiban yang telah menjadi garapannya. Adapun tugas seorang ketua adalah • Membuat proposal • Sebagai nara sumber dan fasilitator • Memimpin rapat pada saat-saat tertentu • Membuat laporan pertanggung jawaban 4 Sekretaris Sekretaris adalah orang yang bertugas sebagai pencatat data, selain sebagai pencatat data juga sebagai pendamping ketua dalam rapat. Selain itu juga sekretaris sebagai pembuat surat-surat pemberitahuan kepada pihak- pihak yang bersangkutan pada kegiatan pergelaran. Sekretaris juga harus 330 Kelas XII SMA MA SMK MAK dapat membuat pengarsipan surat-surat penting dan menyusunnya sesuai dengan tanggal waktu pengeluaran surat secara tersusun dan teratur. Selain itu harus mengetahui isi surat yang dikirimkan kepada orang lain, mengetahui nomor surat, perihal, lampiran, kepada siapa surat dikirim, tempat, tanggal, waktu dan tema. 5 Bendahara Bendahara adalah orang yang bertanggung jawab secara penuh terhadap penggunaan, penyimpanan dan penerimaan uang yang masuk sebagai biayapergelaran. Seorang bendahara harus jujur, cermat sabar dan tidak boros. 6 Seksi-seksi Seksi-seksi adalah bagian dari kepanitiaan yang bertugas mengurus sesuatu yang spesiik. Adapun seksi-seksi yang bertugas untuk membantu pergelaran musik agar dapat berjalan sesuai dengan yang direncanakan adalah sebagai berikut. 1 Seksi Usaha . seksi ini berkewajiban membantu dalam pencarian dana atau sumbangan dari berbagai pihak untuk menunjang pada keberhasilan pergelaran itu sendiri. 2 Seksi Dokumentasi, Seksi ini tugasnya adalah mengambil gambar untuk dokumen. Seksi ini selalu diidentikkan pada pengambilan foto, selain itu tugas yang harus dikerjakan oleh seksi ini juga • Mengetahui susunan acara • Mengetahui medan dari pergelaran tersebut, sehingga kalau mengambil • Gambar betul-betul yang dianggap paling tepat dan indah. • Menyimpan hasil gambar yang akan dijadikan dokumen. 3 Seksi Perlengkapan, seksi ini diperlukan banyak orang, mengingat tugas yang akan diberikannya cukup berat, Adapun tugas dari seksi ini adalah • Mempersiapkan tempat untuk pelaksanaan pergelaran tersebut • Menyusun serta menata tempat pergelaran, sehingga terlihat indah dan eisien. Penggunaannya yang tentunya akaan disesuaikan dengan warna pertujukan pergelaran itu sendiri. • Menginventarisasikan barang-barang yang akan dipergunakan dalam pergelaran tersebut. Hal ini untuk memudahkan proses penggunaan, pengambilan, atau penerimaan kembali barang yang diambil. 4 Seksi Konsumsi, Seksi ini bertugas mengurusi konsumsi pada waktu pembukaan bagi panitia, tamu undangan, dll. 331 Seni Budaya Penampilan musik akan mencapai kesuksesan jika berjalan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Kegiatan penampilan bagi siswa yang merupakan suatu kegiatan dalam rangka membentuk pengalaman dari kreativitas, kemampuan musikal, tanggung jawab, pengenalan diri terutama dalam hal karya seni. Penampilan dapat berhasil dengan baik apabila mendapat persiapan yang matang. Untuk dapat mencapai keberhasilan yang optimal maka diperlukan adanya suatu persiapan yang meliputi berikut a. Pembentukan Panitia Panitia adalah suatu kelompok dalam pengelolaan dan pelaksanaan terhadap bentuk kegiatan. Tujuan pembentukan panitia adalah agar dalam kegiatan dalam organisasi dapat terkoordinasikan agar penampilan dengan efektif dan eisien. Kepanitiaan dibagi menjadi dua 1 Steering Comitee panitia pengarah yang berfungsi sebagai pengarahan penasihat, dan pemberi petunjuk kepada kelompok dibawahnya dalam menjalankan tugas. Dalam hal ini dapat dari kepala sekolah, kesiswaan pembina osis, maupun guru seni musik. 2 Organizing Comitee panitia pelaksana mempunyai tugas melaksanakan segala sesuatu yang berhubungan dengan pelaksanaan secara langsung di lapangan. Susunan dalam panitia penampilan meliputi siswa-siswi yang memiliki tugas dan fungsi masing-masing sesuai dengan sstruktur kepanitiaan yang akan dibentuk. Struktur kepanitian penampilan secara sederhana adalah sebagai berikut Ketua Panitia Tugasnya adalah mengurus segala sesuatu yang berhubungan dengan acara penampilan karya musik. Wakil Ketua Tugasnya adalah membantu mengurus segala sesuatu yang berhubungan dengan acara penampilan karya musik. Bendahara Tugasnya adalah mengelola keuangan dalam kepanitiaan. Sekretaris Sekretaris bertugas mengurusi surat-surat baik formal maupun nonformal yang dibutuhkan dalam penampilan, mencatat hasil dari setiap rapat dalam rangka persiapan penampilan sampai dengan pembuatan proposal. 2. Persiapan Sebelum Pergelaran Musik di Kelas 332 Kelas XII SMA MA SMK MAK Seksi-seksi Seksi Publikasi, bertugas menyebarkan pemberitaan penampilan yang akan berlangsung. Pemberitaan dapat berupa brosur, spanduk, pengumuman secara lisan, dan lain sebagainya. Seksi ini juga membuat surat izin untuk mengadakan acara penampilan. Seksi Usaha dana, bertugas mencari sumber dana maupun sponsor yang diperlukan untuk kegiatan penampilan dan dengan menyebarkan proposal. Seksi Perlengkapan dan dekorasi, bertugas dalam persiapan panggung dengan penyusunan baik dari segi tata panggung, menghias panggung, sampai dari alat musik maupun kebutuhan materil dari penampilan. Seksi Acara, bertugas menyusun acara yang akan berlangsung dalam penampilan dengan penjadwalan yang jelas rundown, dan dapat juga merangkap sebagai Master of Ceremony. Seksi Dokumentasi, bertugas mengabadikan acara penampilan baik dengan menggunakan media foto maupun video di setiap penampilan dalam penampilan. Seksi Konsumsi, bertugas untuk menyusun daftar menu dengan menghitung jumlah yang akan mendapatkan konsumsi, baik untuk tamu undangan, peserta penampilan maupun panitia penampilan. b. Menentukan Tema Sebelum menyusun kegiatan penampilan, terlebih dahulu adalah menentukan tema. Penentuan tema biasanya didasarkan pada jenis peristiwa monumental seperti, ulang tahun sekolah, perpisahan sekolah, dan lain sebagainya. Penentuan tema adalah ide dasar pokok penampilan. Tema yang dipilih didasarkan pada aspek-aspek tertentu yang berkaitan dengan pelaksanaan penampilan karya musik, antara lain menarik perhatian pemirsa, aktual, disesuaikan dengan penyajian. Setelah tema terbentuk, kemudian menyusun proposal yang memiliki banyak fungsi seperti, sumber pencarian danasponsor, pemahaman program dan rencana pelaksanaan. Proposal itu sendiri memiliki arti sebagai rencana yang dituliskan dalam bentuk rancangan kerja. Bentuk isi proposal terdiri dari berikut 1 Nama kegiatan. 2 Latar belakang, berisi dasar yang digunakan sehingga ide penampilan muncul. 3 Dasar pemikiran, yaitu memuat hal-hal, surat-surat keputusan. 333 Seni Budaya 4 Pelaksanaan, memuat waktu pelaksanaan kegiatan meliputi hari, tanggal, waktu dan tempat. 5 Pelaksana, yaitu susunan kepanitiaan. 6 Anggaran, berisi rencana anggaran yang akan digunakan selama penampilan berlangsung. 7 Acara, memuat susunan acara yang akan ditampilkan. 8 Lain-lain, surat-surat yang mendukung pelaksanaan. 9 Penutup, berisi kata penutupan. Diakhir proposal tertulis tanda tangan ketua panitia, sekretaris dan disetujui oleh steering comitee. c. Menentukan Waktu dan Tempat Penampilan Dilaksanakan Dalam menggelar sebuah karya musik diperlukan persiapan yang baik, maka dibutuhkan adanya suatu penjadwalan. Susunan penjadwalan kegiatan penampilan, meliputi a. Menyiapkan pemain yang tampil baik individu maupun kelompok. b. Mempersiapkan jenis musik dan lagu yang akan ditampilkan. c. Mengadakan general repletion atau gladi bersih. d. Melakukan checking akhir terhadap kesiapan penampilan. e. Membuat draft penampilan atau susunan acara. d. Pergelaran Musik di Kelas 1 Menyusun Acara Apabila penjadwalan penampilan telah selesai dibuat, langkah selanjutnya adalah menyusun acara penampilan. Untuk membuat susunan acara penampilan, harus diketahui dengan jelas tentang 1. Waktu pelaksanaan 2. Para pemain beserta jenis lagu yang akan dibawakan 3. Urutan acara dengan penampilan waktu menit yang digunakan b Tata Ruang Setelah acara telah selesai disusun, kemudian yang diperlukan sebelum waktu penampilan adalah menata tempat yang akan digunakan. Penataan ruang melibatkan seksi perlengkapan dan dekorasi bekerja sama dengan anggota-anggota yang lain. Penataan ruang harus memiliki kaidah-kaidah, antara lain sebagai berikut. 1 Keindahan dan kerapian tempat Keindahan dalam hal ini meliputi kerapian, teratur, dan bersih. 2 Kenyamanan dan keamanan, baik untuk peserta, panitia, maupun penonton. Hal ini agar semua pihak yang ada dalam penampilan merasa nyaman salah sastunya adalah perlu adanya ruang ventilasi yang cukup, AC 334 Kelas XII SMA MA SMK MAK sehingga semua pihak yang ada di dalamnya mampu menikmati musik yang disajikan dengan senang hati tanpa ada kendala. 3 Nilai Artistik yang tinggi. Ruang yang ditata tersebut selain rapi, bersih dan cukup ventilasi udara juga perlu adanya nilai estetika. Oleh karena itu ruangan perlu didekorasi sedemikian rupa sehingga mampu menimbulkan kesan yang estetik. Tempat penampilan dapat dilakukan di dalam ruangan indoor maupun di luar ruangan out door. Kebutuhan tempat dapat disesuaikan dengan bentuk penampilan. Jika memang tempat penampilan direncanakan untuk menampung penonton yang secara massal bentuk konser, dapat dilakukan di luar ruangan. Jika memang penonton dibatasi dengan tiket maupun dengan undangan musik chambermusik kamar, penampilan dapat dilakukan di dalam ruangan. Untuk melakukan pergelaran karya imusik dibutuhkan faktor-faktor penunjang, antara lain teknik bermain imusik yang benar dan tepat, gaya penampilan yang harmonis dan khas, dan prosedur yang sistematis dan sesuai, sarana media dan fasilitas yang memadai, efektif, dan eisien. Penampilan musik yang menyuguhkan permainan musik baik vocal atau instrumental membutuhkan teknik atau cara berolah vokal dan memainkan alat musik yang baik sesuai teori. Bernyanyi dan bermain musik harus dapat menjiwai isi musi lagu seperti yang dikehendaki oleh penciptanya. Unsur- unsur dasar untuk penjiwaan suatu karya musik, seperti berikut 1 Ketetapan interpretasi terhadap tanda tempo dalam pembawaan lagu. 2 Memperhatikan rhytem rime, yaitu ada gerak yang mengalir dengan mengetahui bentuk-bentuk notasi dan bentuk tanda diam serta tanda birama. 3 Bentuk melodi yang harmoni. 4 Bentuk dan pola lagu yang dinyanyikan harus sesuai atau selaras dengan karakter lagunya. 5 Para penyanyi dalam pemenggalan kalimat lagu phresering harus pas dan sesuai. 6 Dalam bernyanyi dan memainkan musik agar ada dinamiknya. 7 Setiap membawakan lagu, musik harus ada bagian tertentu yang merupakan tempat klimaks lagu. D. Pergelaran Karya Musik Kreatif 335 Seni Budaya 8 Bernyanyi vokal harus jelas dengan aksentuasi tekanan suku kata yang kuat. 9 Ketepatan dalam menembak suatu nada dan pitch tinggi suara agar benar. 10 Dapat membuat modiikasi perubahan tempo. Penugasaan dan Kreativitas Setelah membaca, memahami, menghayati ungkapan tentang permasalahan di atas, maka diharapkan siswa mampu menjelaskan kembali makna, nilai- nilai edukasi dan nilai estetik-artistik dari kemampuan pembelajaran musik kreatif tersebut dengan paparan dan tafsiran yang berbeda beserta contoh riil dalam pergelaran karya musik kreasi di sekolah mu Diskusikan dengan teman untuk membuat jawaban yang tepat. Latihan kelompok Kerjakan latihan membaca notasi lagu di atas dengan teman kelompok masing-masing. Apabila kelompokmu sudah menguasai lagu-lagu tersebut, maka kegiatan selanjutnya adalah 1. Buatlah sebuah karya seni musik kreasi yang berdasarkan pada gagasan- gagasan musik daerah atau musik nusantara yang mewarnai budaya daerah siswa tinggal 2. Susunlah karya musik kreasi yang dibuat dalam bentuk partitur teks lagu dengan menggunakan notasi angka atau notasi balok Setelah mempelajari dan menghayati semua materi pembelajaran seni musik di semester 2, selanjutnya siswa ditugaskan untuk mendiskusikan agar memilih dan menentukan jenis dan bentuk seni musik untuk dipergelarkan Kemudian dibuatlah laporan tertulis dari hasil diskusi dan pergelaran tersebut. Kegiatan akhir, setelah dilakukan pembelajaran tentang perkembangan seni musik, pengalaman musikal, dan memahami konsep pergelaran karya musik, siswa diarahkan pada penilaian antarteman dan uji kompetensi wawasan ilmu seni, sikap dan skill dalam berolah musik dan berapresiasi musik kreasi. Kemudian rancanglah sebuah kolaborasi seni dalam permainan musik yang kalian mainkan dalam bentuk dramatikal musik. Tentukan tema, gerakan, properti, dan ekspresi yang sesuai dengan permainan musik yang harus dimainkan dan dipergelarkan. 336 Kelas XII SMA MA SMK MAK Format Penilaian Uji Kompetensi Buatlah laporan kegiatan seni setelah melakukan suatu pertunjukan kolaborasi empat unsur seni, yaitu seni musik, tari, rupa, dan seni teater. Pembahasan utamanya difokuskan pada aspek musikalnya. Uraian dalam laporan karya tulis musik yang disusun diharapkan dapat mencakup Pendahuluan Bagian awal yang mengungkapkan latar belakang masalah, serta tujuan yang dibahas terkait dengan judul laporan Deskripsi Paparan fakta-fakta yang dihasilkan dalam pertunjukan seni Analisis Membahas sajian yang berfokus pada aspek musik dan nilai- nilai estetik antara bahasa bunyi-bahasa gerak bahasa rupa, dan bahasa peran Interpretasi Pembahasan atau penafsiran atas nilai-nilai estetik dalam hubungan antar-seni yang didukung oleh beragam referensi Kesimpulan Penilaian terhadap pertunjukan seni secara utuh berdasarkan hasil analisis dan interpretasi yang telah dilakukan. Untuk mengetahui tingkat kemampuan siswa didik terhadap materi pembelajaran seni budaya tentang pergelaran seni musik untuk memiliki pengalaman musikal, terutama tentang perkembangan musik, karya tulis musik, pergelaran karya musik, dipergunakan dua jenis penilaian, yaitu penilaian proses dan penilaian hasil. Penilaian proses terkait dengan strategi pembelajaran yang dikembangkan dan prosedur evaluasi yang diterapkan dalam kegiatan pembelajaran music melalui aktivitas kreatif seperti mencipta, mengaransemen, menginterpretasi dan mengekspresikan karya-karya seni music yang sudah ada. Sebagai alternative pada kegiatan pengalaman musikal dapat menggunakan dan mengembangkan kriteria penilaian dan menentukan instrumen penilaian yang disesuaikan dengan konsep pergelaran musik yaitu mencakup tiga aspek utama yang mendasar, yaitu pengetahuan kognitif, sikap afektif, dan keterampilan psikomotor, melalui tahapan yang dari konsep Wallas yaitu Preparation, Incubation, Illumination dan Veriication. Untuk lebih jelasnya, berikut ini capaian pembelajaran music tersebut diarahkan pada tiga aspek utama yang diilustrasikan dalam contoh lembar penilaian berikut 337 Seni Budaya Pembelajaran Pergelaran Seni Musik dan Pengalaman Musikal No. Nama Siswa Aspek Penilaian Total Nilai Pengetahuan Sikap Keterampilan 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 6 dst. Penilaian pada masing-masing aspek menggunakan Skala Likert, yaitu dengan memberikan skor antara 1 – 4. Masing-masing skor mendeskripsikan tingkat kemampuan siswa didik, yaitu indikator dari setiap aspek penilaian pembelajaran seni budaya tentang kreativitas seni musik khususnya ilosois musik, konsep musik kreasi, partitur musik kreasi, dan karya musik berupa komposisi, diharapkan siswa didik memiliki kemampuan 1. Pengetahuan a. Menyimak konseptual gagasan kreatif, dan karya tulis musik. b. Menguraikan dan menginterpretasikan karya musik dan organisasinya. c. Memahami ilosoi, konsep, partitur dan komposisi seni musik dan budaya. 2. Sikap a. Antusias menanggapi gejala estetis dan penjelajahan imajinatif, menyingkap dan menafsirkan struktur keseluruhan fenomena estetis. b. Mempersepsi konsep estetis musik dan kerjasama menyaring berdasarkan pengalaman berolah musik. c. Merespon intuitif dalam mengemukakan gagasan secara tertulis dan menghargai pendapat orang lain. 3. Keterampilan a. Terampil memetakan gagasan, mengolah, mengeksplorasi dan menyusun unsur-unsur musik. 338 Kelas XII SMA MA SMK MAK b. Terampil mengelaborasi aspek musik dan berkreasi dengan unsur musik. c. Terampil mengharmonisasikan, dan mempresentasikan produksi musik. Keterangan Skor Penjelasan 4 Sangat Baik 3 Baik 2 Cukup 1 Kurang I ndikator penilaian kreativitas seni musik antara lain 1 Persepsi estetis im- ajinatif, penafsiran, 2 Respon estetis intuitif, idegagasan, 3 Produk karya estetis kesatuankeutuhan, kerumitan, keseimbangan, intensitaskekuatan, originalitas, harmonisasi, ekspresif. Pedoman Penskoran Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4 Perhitungan skor akhir menggunakan rumus Contoh Jika skor diperoleh 30, skor tertinggi 4 x 3 aspek x 3 indikator dari masing masing aspek yakni menghasilkan pernyataan = 36, maka skor akhir 3,3 dengan kualitas nilai Baik yang memperoleh nilai B. Contoh lain misalnya skor yang diperoleh siswa 20 x 36 4 = jadi kualitas nilai Cukup atau mendapatkan nilai C. Jika Peserta didik memperoleh nilai Contoh Skor diperoleh 9, skor tertinggi 4 x 3 pernyataan = 12, maka skor akhir = 3 Siswa memperoleh nilai Sangat Baik apabila memperoleh skor A – dan A Baik apabila memperoleh skor B - , B, dan B + Cukup apabila memperoleh skor C -, C, dan C + Kurang apabila memperoleh skor D dan D + ≤ 4,00 ≤ ≤ ≤ ≤ ≤ ≤ ≤ ≤ ≤ x ≤ 339 Seni Budaya Tabel Konversi Nilai No Interval Nilai Predikat Keterangan 1 3,83 x ≤ 4,00 A Sangat Baik 2 3,50 x ≤ 3,83 A- Sangat Baik 3 3,17 x ≤ 3,50 B+ Baik 4 2,83 x ≤ 3,17 B Baik 5 2,50 x ≤ 2,83 B- Baik 6 2,17 x ≤ 2,50 C+ Cukup 7 1,83 x ≤ 2,17 C Cukup 8 1,50 x ≤ 1,83 C- Cukup 9 1,17 x ≤ 1,50 D+ Kurang 10 1,00 ≤ x ≤ 1,17 D Kurang Musik tradisional adalah musik yang dipengaruhi oleh adat, tradisi dan budaya masyarakat tertentu. Pada umumnya, musik tradisi menjadi milik masyarakat bersama. Tidak diketahui siapa pencipta dari musik tradisi, baik yang berupa musik instrumental maupun vokal. Musik tradisional dengan kesederhanaannya merupakan warisan seni budaya leluhur yang memiliki nilai tinggi. Karena tingginya nilai musik ini maka musik ini selalu dicintai dan dipertahankan atau dilestarikan oleh masyarakat. Pergelaran musik akan mencapai kesuksesan jika terkonsep, berjalan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Kegiatan pergelaran seni musik bagi pembelajar merupakan kegiatan membentuk pengalaman berkreasi musik dari implikasi kreativitas, kemampuan musikal, tanggung jawab manajemen, pengendalian diri terutama dalam berkarya seni musik. Pergelaran akan berhasil jika ditunjang oleh persiapan yang baik, matang dan optimal dalam berbagai hal terkait. Suatu Pergelaran selamanya tidak akan lepas dari perencanaan, karena dalam perencanaan yang baik tedapat komponen 1 Tujuan yang akan dicapai, 2 alasan melakukan kegiatan, 3 waktu pelaksanaan pergelaran, dan 4 Media alat yang digunakan. Rangkuman 340 Kelas XII SMA MA SMK MAK Langkah yang ditempuh untuk melaksanakan pergelaran adalah • Menentukan tema pergelaran. • Menentukan rencana kegiatan. • Menyusun program pergelaran. • Menentukan tempat pergelaran. • Membentuk organisasi. • Menyusun kepanitiaan. Releksi dari pembahasan yang telah dilakukan dalam bab ini adalah kemampuan siswa dalam mengetahui perkembangan dan memahami peranan musik serta menyusun rancangan untuk melakukan pergelaran musik yang bertujuan untuk memotivasi dan meningkatkan potensi pembelajar di bidang musik khususnya, dan seni umumnya. Selain hal itu pembelajar agar memiliki pengalaman musikal sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai dan mampu mengekspresikan pengalaman bermusik melalui karya tulis, sehingga dapat memperlihatkan kemampuannya dalam menghargai pengetahuan dan wawasan musik pihak yang dikaji, toleransi antarsiswa, peduli, santun, responsif, kerja sama, sikap santun, jujur, cinta damai, dan mereleksikan pula sikap anggota masyarakat yang memiliki pengetahuan dan wawasan yang luas. Releksi 341 Seni Budaya KI 1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI 2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli gotong royong, kerja sama, toleran, damai, santun, responsif, dan proaktif, serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia KI 3 Memaknai, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesiik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah KI 4 Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan Kompetensi Inti BAB XIII Pergelaran Karya Tari 342 Kelas XII SMA MA SMK MAK Menunjukkan sikap penghayatan dan pengamalan serta bangga terhadap karya seni tari sebagai bentuk rasa syukur terhadap anugerah Tuhan Menunjukkan sikap kerja sama, bertanggung jawab, toleran, dan disiplin melalui aktivitas berkesenian Menunjukkan sikap santun, jujur, cinta damai dalam mengapresiai seni dan pembuatnya Menunjukkan sikap responsif dan pro-aktif, peduli terhadap lingkungan dan sesama,menghargai karya seni dan pembuatnya Mengevaluasi hasil pergelaran tari berdasarkan konsep, teknik dan prosedur Mempergelarkan karya seni tari hasil kreasi sendirikelompok sesuai dengan tata pentas Kompetensi Dasar Peta Materi Proses Garap Gerak Tari Kreasi Improvisasi Gerak dalam Tari Konsep Tata Pentas Pembentukan Panitia Pergelaran Pergelaran Karya Tari Kreasi Mampu mengidentiikasi tahapan-tahapan proses garap gerak dalam tari kepada hal-hal yang spesiik, rumit, dan bagian-bagian pokok lainnya yang 343 Seni Budaya Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran, diharapkan siswa memiliki kompetensi sebagai berikut. a. Mampu memahami pengertian proses garap gerak dalam tari kreasi. b. Mampu mengetahui konsep dalam proses garap gerak dalam tari kreasi. c. Mampu memaknai tahapan-tahapan atau prosedur dalam proses garap gerak tari kreasi. d. Mampu mengidentiikasi tahapan-tahapan proses garap gerak dalam tari kreasi. e. Mampu merangkai gerak tari kreasi sesuai dengan konsep garap tari. f. Mampu membedakan atau membandingkan beberapa ragam gerak tari kreasi menurut sumber gagasan geraknya. g. Mampu memperagakan beberapa gerak tari kreasi sesuai dengan konsep garap yang telah dibuat. Dalam melakukan proses penataan tari, setiap penata tari memiliki kebebasan untuk menentukan sebuah garapan tari yang ingin dipertunjukan sesuai keinginannya. Menuangkan ide atau gagasan tentang karya tari senantiasa melalui proses penggarapan yang membutuhkan aktivitas, kreativitas, dan energi yang tidak sedikit. Seorang kreator tari akan berusaha terus menerus dengan tahapan berkarya biasanya dari proses awal yakni menentukan sebuah kerangka dasar bentuk karya. Pada tahap awal ini, penata tari cenderung melakukan hal-hal yang sederhana dari proses garapan yang akan disajikan. Selanjutnya proses pengembangan karya tari meningkat kepada hal-hal yang spesiik, rumit, dan bagian-bagian pokok lainnya yang dijadikan inti dari sebuah karya tari. Memilih dan menentukan para pendukung tari, properti yang akan digunakan, efek bunyi atau jenis iringan musik yang akan digunakan, perlu disesuaikan dengan kebutuhan karya tari, sehingga dapat menghilangkan kesan karya tari yang dibuat asal jadi. Oleh karena itu, seorang penata tari dituntut memiliki kemampuan untuk mengatur dan mengevaluasi layaknya seorang A. Proses Garap Gerak Tari Kreasi AB8v.
  • x2b9oup7xd.pages.dev/49
  • x2b9oup7xd.pages.dev/383
  • x2b9oup7xd.pages.dev/233
  • x2b9oup7xd.pages.dev/367
  • x2b9oup7xd.pages.dev/504
  • x2b9oup7xd.pages.dev/441
  • x2b9oup7xd.pages.dev/560
  • x2b9oup7xd.pages.dev/76
  • lagu yang ditampilkan dalam pergelaran disesuaikan dengan